Thursday, March 15, 2018

Jenius Episode 2



Tadaima minna-san
Okay akhirnya Xiao Xin kayak menemukan peta keberadan j dimana, karena itu dia langsung pergi menghampiri paman spoon dibawah, pas dibawah Paman Spoon ternyata lagi bicara sama Pingkui Lee yang punya Penguin Industri.
“dia sama seperti ayahnya, tidak ada yang mengerti. Kalau dia bisa membantuku itu akan luarbiasa” ungkap cc kepada Paman Spoon
“aku akan memberitahukan permintaanmu kepada j”ucap Paman Spoon
Pas cc mau pulang baru Xiao Xin ngeliat cc dengan jelas dan kaget karena seorang cc bisa ada disini.
Akhirnya balik lagi keawal, Xiao Xin menghampiri Paman Spoon dan mengatakan kalau dia tau dimana j berada dan dia ingin meminjam kertas design sketsanya itu
“No!”
“Problem” ucap Paman Spoon
Yang artinya tidak masalah









Akhirnya Xiao Xin bersiap siap lebih pagi untuk berangkat, supaya sekalian bisa cek keberadaan j. dan saat udah sampai didepan (dari jauh) tumpukan container Xiao Xin merasa seneng banget, karena bener bener pas dengan desinnya. Akhirnya dia berlari melewati (padang rumput yang indah sih menurutku) supaya sampai di tumpukkan kontainernya. Pintunya ternyata dikunci dan dirantai, tapi Xiao Xin masih bawa kotak tempat desinnya kemaren dan kuncinya ada disitu, jadi bisa Xiao Xin masuk deh.







Begitu dia masuk didalam, tempatnya kayak gak terurus. Tv nyala walau gambar semut semua(kabur lol), dan seperti semua tepat j, maka ruangannya itu juga penuh dengan egala macam corat-coretan rumus rumus aneh dan formula. Xiao Xin masuk kepintu yang satu lagi dan menemukan hal yang saa, malah kamar satu lagi berisis lebih banyak dokumen dan kertas ertas didindingnya, dan juga lemari yang penuh dengan buku-buku atau kertas kertas data.
Xiao Xin coba membaca buku yang ada dilemari adalah World’s Pure logic Studies (dunia pemebelajaran logika murni), dan Xiao Xin mencoba mengambil kertas yang ada, sampai akbirnya ia melihat noda darah dilantai, diam diam ia mencoba melirik apa yang ada dibawah meja, dan ternyata ada j yang sedang kelihatan mati-atau-lebih-tepatnya-sekarat-sih.









Xiao Xin langsung teriak teriak ketakutan dan berjalan sambil merangkak, hingga kedengaran suara orang batuk, lol j-nya masih idup, Xiao Xin langsung berhenti dna melirik kebelakang
“ada apa?”Tanya J agak lebut dan juga suara lemes(ih klepek klepek aku)
“kau menakutiku” ucap Xiao Xin
“itukau yang menakuti aku”ucap J, Xiao Xin pun lega dan mencoba bangkit berdiri
“apa kau J?”Tanya Xiao Xin
“kau siapa?” Tanya J masih dengan suara yang lembut banget
“aku dipercaya oleh Paman Spoon untuk mencarimu—“ucapan Xiao Xin seakan terpotong karena ia terkejut dengan luka yang ada diwajah J
“Kau terluka dan kau perlu pergi kerumah sakit sekarang, atau hidupmu ada bahaya”ucap  Xiao Xin
“ah.. ha… aku akan berada dalam bahaya saat aku sembuh”ucap J dengan suara yang masih halus
“gak mungkin. Ayo pergi kerumah sakit bersamaku”ucap Xiao Xin yang dipotong J
“biar kutanya satu hal padamu. Apa kau percaya ada Tuhan yang mengotrol takdir manusia?”Tanya J yang dijawab Xiao Xin tidak tau
“lalu kalau semua ada dibawah penguasaannya, hanya 8 orang yang keluar dari itu, menurutmu apa alasannya?”Tanya J lagi
“a mungkin mereka adalah temennya Tuhan, atau mereka seperti Tuhan bisa mengontrol takdir” J melihat sedikit gak percaya sama Xiao Xin
“idiot” ucapnya lemah lalu akhirnya bener bener jatuh dan membuat Xiao Xin panic, disalah satu kertas dinding j ada foto ayahnya j.








Akhirnya J dibawa kerumah sakit dan didalam ruangan dokter ada Xiao Xin yang berbicara sama Xiao Xin. Dokter emberitahukan kalau j punya tumor dikepalanya dan itu adalah kanker otak stadium akhir, Xiao Xin kayak gak percaya dengernya.
Dia nanya sama dokter apa J bisa diselamatkan, namun dokter bilang tidak, yang lebih parahnya lagi dokter malah nambahi, kalau berunutng J bisa hidup selama 3 bulan lagi.



Setelah keluar dari ruang dokter, Xiao Xin sedih. Ia bingung bagaimana nantinya cara menghadapi si J, apa J mengurung diri ditempat itu karena ingin mati ditempat yang tenang. Sembari dengan kegalauannya Xiao Xin bingung mau buka pintu kamar J, samapai akhirnya ia terkejut karena J keluar pintu kamar itu dengan sambil berlari dikejar suster(masih dengan diinfus), J ngancam kalau dia mau minum cairan infuse itu, dan susternya Cuma teriak teriak ngelarang
“Hey! Itu bukan buat diminum”teriak suster
“aku mau minum drugs(narkoba)”ucap J
“Hey! Itu Glukosa bukan untuk diminun!!!!”ucap suster kerepotan memanggil J, sedangkan seisi lorong rumah sakit cumin bisa bengong ngeliat mereka.
Xiao Xin yang melihatnya seperti itu Cuma bengong.





Dia lalu menghampiri Paman Spoon untuk mengkonfirmasi keadaan J, terus dia pulang. Sepanjang perjalanan dia mneggerutu terhadap tingkah J tadi dan sekarang bahkan dia gak tau J ada dimana. Xiao Xin pulang melewati sebuah toko roti, awalnya ia tidak menghiraukannya sih, sampai ia melihat J ada ditoko roti itu. J terlihat membeli roti tapi tidak membayarnya, jadi dia kabur dan didepan tokok ia bertabrakan dengan Xiao Xin. J langsung meraih dompet Xiao Xin yang terjatuh dan segera membayar rotinya kepada ibu-ibu penjual yang mengejarnya. Xiao Xin Cuma syok dna mau marah kepada J








“hey kenapa kau menggunakan uangku!!!?”ucap Xiao Xin sambil berjalan merangkak dan mencoba bangkit menghampiri J, tapi J langsung nodongin dia dengan kartu kredit
“biarkan aku membelikanmu makan malam”ucap J dengan santainya masih sambil makan roti, lol kalau dia punya kartu kredit kenapa malah nyuri roti…. Hmmm ada yang aneh.

***
“wow, jadi ini adalah kartu legerndaris Express Black Card?”Tanya Xiao Xin kepada J
“aku hanya bisa melihatnya didalam majalah, kau bahkan bisa mengkredit helicopter dan yang lainnya  dengan ini(what////)”ucap Xiao Xin sambil mencoba memfoto kartunya dan mempostingnya
“berhenti mem-facebookkannya. Kembalikan”ucap J lalu mengambilnya kembali
“kau sangat kaya, kenapa kau mencuri roti,”ucapnya dengan sedikit selidik
“karena toko rotinya gak bisa main gesek(pakai kredit card).  Perhatikan dirimu sendiri, makanlah apapun yang kau sukai, ambil ini sebagai bayaran utangku”ucap J yang langsung membuat senyum Xiao Xin melebar, dan dia menjawabnya baiklah, dan dia gak akan segan-segan.
Akhirnya Xiao Xin memesan banyak banget makanan dan juga wine








“kenapa kau tidak makan?”Tanya Xiao Xin kepada J
“karena aku udah sakit (capek/bosan)dengan yang seperti ini”ucap J. lalu pelayannya dateng dan menghampiri J dan Xiao Xin,
“permisi, siapa yang akan membayar?”Tanya pelayan dan J langsung menunjuk Xiao Xin yang jelas membuat Xiao Xin syok setengah mati.
“totalnya 8890 yuan”ucap pelayan kepada Xiao Xin yang membuat Xiao Xin semakin syok
“eng…. Dimana black cardmu?”Tanya Xiao Xin dengan nada sedikit merengek kepada J
J langsung mendekati Xiao Xin, dan dia setengah bisikin kalau kartunya itu punya Paman Spoon jadi dia gak punya passwordnya.



“jadi kenapa kau tunjukan kartunya?”ucap Xiao Xin
“ini adalah tempat kelas VIP direstoran ini. Kau gak akan pernah bisa masuk tanpa kartu ini”ucap J
J langsung bertanya kepda pelayan berapa diskon yang didapatnya dengan menggunakan kartu ini yang langsung dijawab palayan 22% untuk semuanya kecuali untuk winenya.
“lihat, aku baru saja menghemat 1212.3 yuan untukmu”ucap J
“aku mulai berfikir kenapa kau mencuri roti, kalau kau benar benar orang kaya. Kau bener bener penipu!!!”ucap Xiao Xin
“aku tersentuh, bayar itu sekarang”ucap J kepada Xiao Xin sambil tersenyum yang langsung dibilang Xiao Xin tidak dan berusaha melindungi tasnya
“well, kita gak akan membayar. Telepon Polisi”ucap J langsung ke pelayannya yang membuat Xiao Xin syok setengah mati

“tidak, tunggu sebentar”ucap Xiao Xin lalu membuka dompetnya dan mengeluarkan kartu debitnya dengan perasaan tidak rela, dan J dengan santainya merampas dompet Xiao Xin dan memberikan tip kepada pelayan dari uang yang berada didompet Xiao Xin, dan Xiao Xin Cuma melonggo melihatnya dan merasa marah kepada J. gak lama kemudian Xiao Xin mengecek jumlah uang dikartu tabungannya/debitnya dan mendapati sisa uangnya tinggal 3210 yuan dari 8890 yuan.



“aku akan menghancurkanmu kali ini, aku jadi hamper kehabisan semua uangku”ucapnya lalu berlari menghampiri J dengan wajah tak berdosanya.
“itu hanyalah makan malam”ucap J
“aku udah baik samamu dan mengirimkanmu kerumah sakit, membayarkan pengeluaran rumah sakit dan membelikanmu roti(oh, jadi pembicaran Paman Spoon dengan Xiao Xin tadi mungkin tentang biaya rumah sakit j juga). Itu uang tabungan sekolahku untuk semester ini”ucap Xiao Xin lalu menangis
J tidak tahan mendengarnya




“oke, aku akan memberikan uangmu kembali”ucap J dan Xiao Xin langsung menyodorkan tangannya
“biarkan aku tidur dirumahmu?”ucap J
“tidur dirumahku? Kenapa kau tidak kembali kerumahmu dan tidur bersama Paman Spoon? Apakah kau tidak tau kalau dia sangat merindukanmu”ucap Xiao Xin
“aku mencuri kartunya. Aku tidak bisa pulang. Ada lagi, aku butuh 3 hari ini meng-crack / mebobol passwordnya, 3 hari kemudian kita akan mendapatkan 100.000 dollar cash dipasar gelap. Aku akan kaya”ucap J
“100.000 dolar. Itu 600.000 RMB” 0kay kalo di indo sekarang itu sekitar 1.300.000.000 (1,3 miliar minna) dan langsung dikoresksi J kalau itu 611.080 yuan(mesti banget angka detailnya ya?)
“aku akan memberikanmu 1 % sebagai pinjamanku” dan Xiao Xin langsung seneng ngebayangin 60.000 yuan dan akhirnya Xiao Xin membawa j kerumahnya


Sampai dirumah Xiao Xin, j melihat liat sekitar, dan Xiao Xin menemukan bahwa ayahnya mabuk dan tidur dilantai-ayahnya masih mabuk karena dipecat.
“dimana ibu?”ucap Xiao Xin
“aku bertengkar dengan ibumu hari ini. Aku hanya menyentuhnya, aku menyukai itu, lalu dia kembali kerumah nenekmu”ucap ayahnya dan Xiao Xin hanya menghela napas mendengarnya, lalu ia memberikan bantal kepada ayahnya dan menyuruh ayahnya tidur dengan bantalnya. Semetara j yang dari tadi udah nemuin computer Xiao Xin malah sibuk dengan computer Xiao Xin
“bagaimana?”Tanya Xiao Xin kepada j






“apa kau membeli computer ini pada masa penjajahan? Sangat lambat. Jangankan 3 hari, ini malah bisa 3 tahun, dan kau tidak bisa menghitungnya lagi saat sudah keluar. Apakah ayahmu kelihangan pekerjaannya?tanya J
“darimana kau tau?”Tanya Xiao Xin
“itu ada dikepalanya”ucap J yang langsung dilihat oleh Xiao Xin, ayahnya sedang mabuk dan menggunakan celana dalam dikepalanya seakan sedang berdemo dan melakukan protes. Setelah melepaskan celana dalam tersebut, Xiao Xin kembali duduk disamping j




“kau pasti membutuhkan uang karena ayahmu tidak bekerja. Jadi 60.000 yuan pasti banyak bagimu”ucap J sambil melirik Xiao Xin.
Saat yang lainnya udah tidur, J masih terjaga sambil seperti mengerjakan sesuatu, dan dari tatapan matanya keliatan serius banget.




Besok paginya Xiao Xin terbagun dan mendapat J gak ada lagi dirumahnya, dan juga tabungannya malah bener bener habis dibuat oleh J





Xiao Xin langsung mencak mencak kerumahnya J walaupun dihalang-halangin Paman Spoon, sampai akhirnya Xiao Xin sampai dikamarnya J. sampai dikamarnya J Paman Spoon langsung mengadap J
“permisi, J. nona ye ingin menemuimu”ucap Paman Spoon, padahal mereka bertiga udah hadap-hadapan, tapi J sibuk sama komputernya sih
“bilang padanya kalau aku tidak ada disini”ucap J tanpa menoleh yang membuat Xiao Xin syok
“maaf nona ye, J tidak ada disini. Tolong datang lain kali. Silahkan menuju jalan ini”ucap Paman Spoon kepada Xiao Xin. Xiao Xin langsung nunjuk J dan bilang apa yang Paman Spoon katakan, J ada disana.





Saat dihampiri oleh Xiao Xin, j dengan polosnya bilang
“Eh, kau ada disini. Tinggalkan kami berdua Paman Spoon”ucap J lalu Paman Spoon pergi
“kau penipu freak (bajingan penipu), kembalikan uangku”ucap Xiao Xin yang langsung dikode J supaya diam karena Paman Spoon belum tau kalau J ngambil kartunya.
“ayolah, berikan aku waktu. Aku gak mau 60.000 yuannya, kau hanya perlu membayarku kembali sebesar 8890 yuan” ucap Xiao Xin mengguncang-guncang tubuh J. J mengkodekan tanganya kepada Xiao Xin agahr Xiao Xin mendekat karena ada yang mau dibisikannya.

“aku akan meninggalkan seluruh 611.080 yaun didalam tabunganmu”ucap J kepada Xiao Xin
“aku gak mau, kau hanya perlu membayarnya sejumlah dengan uang yang ada didalam kartuku”ucap Xiao Xin sambil merengek
“kalau orang tuaku tau aku menghabiskan 10.000 yuan dalam 2 hari. Aku akan pergi keneraka”ucap Xiao Xin sambil merengek ke J








“aku gak punya uang, jadi aku perlu mengeluarkannya dari sini(black card). Komputermu terlalu lambat untuk menampilkan data data yang ada didalam black cardnya. Tapi itu cukup untuk menampilkan data yang ada didalam kartumu. Jadi aku beli computer baru dengan uang yang didalam tabunganmu. Jadi sekarang kita punya computer baru. Sekarang kita bisa menampilakan data yang ada didalam black card ini dan aku akan menyimpan sleuruh 611.080 yuannya kedalam tabunganmu. Jadilah sekertarisku. Beli apa saja yang kuminta kepdamu”ucap J
“aku gak mau 610.000”yuan
“aku akan memberikanmu sejuta.”ucap J
“gak mau”
“Plus satu juta”ucap J lagi yang akhirnya membuat Xiao Xin marah



“kau memiliki nama Paman Spoon di hpmu dan dijam tanganmu, dan namaku di komputermu. Tidak ada barang disini yang punyamu. Bagaimana bisa kau memiliki sejuta yuan”ucap Xiao Xin
“kau penipu bangsat”ucap Xiao Xin sambil berusaha mencekik J, tap J menghalanginya dengan mendorong kepala Xiao Xin sampai akhirnya Paman Spoon masuk dan langsung tersenyum melihat mereka berdua, disusul oleh PingKui Lee
“permisi, Mr. Lee datang”ucap Paman Spoon kepada J dan seketika suasananya berubah canggung melihat mereka berdua ada dilantai




***
“aku sangat terbantu oleh  bergabungnya ayahmu diperusahaanku 15 tahun yang lalu, itu yang menjadikanku sekrang” ucapnya sambil mereka berembuk di meja, dan PingKui lee menyodorkan uang sekoper besar kepada J yang membuat Xiao Xin terbelalak gak percaya.
“dan sekarang kau sudah dewasa, bahkan kau lebih baik dari pada ayahmu. Ini 5 juta yuan. Aku ingin mengundangmu kedalam perusahaanku”ucap PingKui Lee kepada J
“aku minta maaf, aku tidak bisa mengambil 5 juta yuanmu”ucap J langsung menutup kopernya
“tentu saja”ucap PingKui Lee kepada J lalu menambahkan 5 juta lagi. Xiao Xin langsung senang banget ada 10 juta yuan dihadapannya(ayo siapa yang tadi bilang J gak mungkin punya uang sejuta yuan)





“maaf, aku tidak bisa mengambilnya”ucap J lalu kembali menutup kopernya
“jadi kau pikir uang ini tidak cukup Tanya PingKui Lee sedikit bingung(bukan marah)
“kami tidak pernah menjadi seorang counselor karena uang”ucap J
“sebagai pertemuan pertama kita, ambil ini sebgai hadiah meeting pertemuan pertama kita” ucap PingKui Lee sambil mendorong kopernya
“sebagai pertemuan pertama kita, bagaimana bisa aku menerima hadiah seberharga ini”ucap J lalu mendorong kopernya kembali
“aku udah tau ayahmu dari lebih satu decade, jadi ambil ini sebagai penghargaanku terhadap ayahmu” ucap PingKui Lee sambil mendorongnya kembali
“ayahku juga sudah pergi selama lebih sedekade” ucap J kembali mendorongnya. Dan mereka dorong dorongan koper tepat dihadapan Xiao Xin yang keliatan baget pengen uang itu
“J, ambil aja uangnya, dan aku akan mengambilnya sedikit”ucap Xiao Xin berusaha membuka kopernya dan menyentuh uangnya, tapi tangannya langsung dipukul sama J
Nb: 1 dekade itu sekitar 10 tahun
 “aku pengen itu juga, tapi aku gak bisa”ucapnya melirik cepat Paman Spoon yang berada diantara mereka
“aku liat. Kemarilah”ucap PingKui Lee kepada putrinya





“hallo Mr. J. ayahku sangat memperhatikanmu. Ini pertama kalinya kita bertemu. Tolong panggil aku Ling.”ucap Ling kepada J
“ayahmu dan aku memliki tradisi tua dalam pernikahan. Jadi ambil uang ini sebgai (mahar) anakku”ucap PingKui Lee dan Xiao Xin seperti gak terima gitu
“apa-apaan. J kau gak akan berkata iya kan? Yakan?”Tanya Xiao Xin kepada J
“benar, aku gak bisa memiliki uang ini”ucap J dan membuat Xiao Xin senang
“tapi putrimu bisa tinggal disini”yang membuat Xiao Xin langsung syok lagi
“Paman Spoon”ucap Xiao Xin kepada Paman Spoon namun Paman Spoon langsung berpaling





“tapi biar kuberitahu kau sesuatu. Ayahku membantumu bukan berarti aku akan melakukannya juga. Dan hal lainnya, aku sudah menerima undangan dari future communication(saingannya PingKui Lee) unutk bergabung bersama mereka sebagai counselor di musim depan.”ucap J kepada PingKui Lee
“Kau”ucap seorang bodyguar PingKui Lee marah namun ditahan oleh PingKui Lee
“jadi kau ingin menolong Tommorow Telecom(perusahaannya Future communication) untuk melawan kami?”Tanya PingKui Lee
“aku takut begitu”ungkap J santai
“kenapa kau melakukan hal ini. Apakah ada hal yang membuat kami mengecewakanmu?”ucap PingKui Lee yang langsung dijawab J tidak
“jadi itu masalahku?”ucap PingKui Lee yang juga dibalas J bukan.
“koresponden internet menggantikan komunikasi ponsel seluler tradisional, itu adalah tren yang sangat menarik . kau pasti tau benar berapa banyak progress yang kita lakukan utnuk social yang kita lakukan sekarang ini. Kenapa, kenapa kau menolong orang orang ini, orang yang hanya perduli menaikkan harga rumah dengan uang yang menjijikkan”ucap PingKui Lee sedikit mulai emosi terhadap J






“ini adalah rahasia, aku takut aku tidak bisa memberitahumu”ungkap J tenang terhadap PingKui Lee
“Paman Spoon, minta supaya mereka pergi”ucap J kepada Paman Spoon
“tentu. Tuan, arah sini tolong”ungkap Paman Spoon kepada orang orang PingKui Lee dan PingKui Leenya, terlihat PingKui Lee menahan emosinya lalu pergi, disusul puterinya terakhir kali dan mengkode agar J menelponnya. Dan J dengan senyumnya melambaikan tangannya untuk dadah dadah kepada putrinya PingKui Lee yang membuat Xiao Xin sedikit kesel.



“internet gratis dari Penguin’s koresponden adalah tren yang besar. Banyak Negara yang bisa ditelpon orang dengan gratis. Hanya monolopi domestic yang mengisinya. Kau berdiri disisi musuh manusia dengan melakukan ini”ungkap Xiao Xin namun J sepertinya tersenyum. Tepat setelah pintu ditutup dan Paman Spoon kembali, J tertawa heboh dan berseru yes yes yes terus yang membuat Xiao Xin heran.  Dan dia langsung hi-five dengan Paman Spoon





“kau lihat itu Paman Spoon?”
“aku hanya berbicara sedikit kepada mereka. Dan dia memberikanku 5 juta sebagai mengajakku sebagai konselornya. Jadi dengan begini, bagaimana perbandinganku dengan ayahku?”ungkap J kepada Paman Spoon
“dibandingkan ayahmu, kau sanagt dekat, tapi tidak cukup”ungkap Paman Spoon kepda J
“tidak mungkin”ucap J
“faktanya, tawaran pertama yang ayahmu tolak adalah 10,5 juta yuan, dan dia sangat tenang” ungkap Paman Spoon
“terserah, suatu hari aku akan mengalahkannya”ucap J kembali duduk samping Xiao Xin
“ayahmu tidak mati sampai umur 25 tahun, katakan ini lagi saat kau berusia 25 tahun”ucap Paman Spoon




“ayahku mati karena kemiskinan”ucap J
“ayahmu lebih pintar darimu”ucap Paman Spoon
“ayahku mati karena kemiskinan”ucap J lagi
“ayahmu lebih terkenal dianatara gadis-gadis”ucap Paman Spoon, J menghela napas lalu kembali memainkan hpnya
“ayahku mati karena kemiskinan”ucap J lagi
“ayahmu melanggar aturan keluarga lebih dari yang kau tau”ungkap bb yang membuat J kesal
“ayahku mati karena kemiskinan, ayahku mati karena kemiskinan, ayahku mati karena kemiskinan aturan keluarga yang ada”ucap J yang diangguk oleh Paman Spoon.



Bersambung. Ada Bonus Session dibawah

Aku heran apa maksudnya J disini, dan juga kenapa J berambisi banget buat ngalahin ayahnya. Aku pikir sih J berambisi untuk mengalahkan ayahnya dari segi umur. Kan udah tau kalau umur di keluarga guo dari generasi ke generasi terus berkurang, kemungkinan J masih Sembilan belasan tahun, dan umurnya tinggal 3 bulan lagi(kata dokter), jadi mungkin dia fikir kalau dia bisa melampaui ayahnya dalam beberapa hal, ada kemungkinan kalau dia ingin umurnya juga bakal melampaui ayahnya yang berusia 25 tahun.
Aku lumayan suka plotnya dan alurnya, cepet, tapi mengalir begitu aja. Tapi aku belum ngerasa musuh utamanya keluar, aku heran dengan perkatan J tentang 8 orang yang tidak dibawah control Tuhan. Xiao Xin tadi bilang kalau kemungkinan 8 orang itu adalah temennya Tuhan dan punya kekuasaan yang  sama dengan Tuhan bisa mengontrol, tapi J langsung mengatainya idiot. Pemikiran orang jenius biasanya gak sama dengan orang normal, kalau normlanya kita berfikir 8 orang tadi tidak berada dalam control Tuhan karena memiliki umur yang lebih panjang.
 Contohnya gimana kalau ada seorang yg hidup didunia ini ditakdirkan Tuhan 20 tahun, tapi ternya ta enggak. Bilanglah dia A. kita pasti berfikir kalau umurnya malah bertambah karena dia temen Tuhan atau punya kontol terhadap takdir jadi umurnya lebih dari 20 tahun(misalnya 50 tahun). Tapi gimana kalau sebaliknya, A ditakdirkan Tuhan unutk hidup didunia ini selama 20 tahun, tetapi ternyata dia hidup bukan selama 20 tahun, malah kurang dari situ (contoh 17 tahun), tapi dia mati bukan karena bunuh diri. Karena aku inget berita diawal yang bilang yang meninggal muda kebanyakan adalah para miliarder-mungkin aja kan---- itu….
Okay aku udah mulai berkata-kata dengan bahasa alien, yang aku senriri juga mulai gak ngerti, meding udah aja, dari pada makin kacau.

Bonus Seasion

J kecil berada didepan papan tulis yang penuh berisi tulisan, kayaknya sih J lagi dihukum karena J-nya yang keliatan lagi megang(lebih tepatnya menggenggamnya/mengepalkan kapur papan tulis itu kuat kuat), sambil ada narasi ayahnya.


Jangan perduli tehadap opini mereka terhadapmu, karena kau tidak sama seperti mereka. Mereka piker apa yang ada dilama pikiranmu bisa mereka mengerti” narasi ayahnya saat J lagi mengepalkan tanganya berdiri didepan papan tulis sambil menunduk sedih. Lalu ayahnya dating.
“mulai hari ini, mungkin kau akan disalah mengerti, terasing bahkan terisolasi”ucap ayahnya J kepada J dan J terlihat sedih

“kau harus belajar hidup sendiri” itulah kenapa J ada dibawah tumpukan kursi sendirian
(bukan ayahnya yang suruh dia berada disitu, ternyata kayak J berusaha unutk melakukan yg ayahnya minta, supaya bisa hidup sendiri(tapi aku rasa gak harus ada disitu juga lah J)
“ketika kau merasa dibuang oleh dunia, kau mungkin memiliki lebih banyak rasa kesepian. Tapi ingat, jangan pernah membiarkan dirimu berubah menjadi orang yang egois”ucap ayahnya J






Kya--- finally berhasil finishin episode 2, oh iya, selama nulis episode 2 ini, aku dengerin lagu SKY-HI Chonograph(aku hamper nangis karena lagunya, baper mode:on) oke, segitu aja untuk sekarang, bai….


And like usually, don’t forget to comment(jangan lupa komentar). Kalau gak ada halangan mungkin aku bakalan up-date ini seminggu sekali. (kalau gak ada halangan, masalahnya lebih banyak halangannya dari pada enggak LOL)




3 comments:

  1. Bagus ceritanya terus lanjut sampai tamat. Btw updatenya tiap hari ap ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. hmmm, kalau soal itu, aku gak bisa janji, tapi kemungkinan setiap minggu pasti ada. mungkin aku bakal up-date tiap akhiran-minggu (antara jumat-sampai sabtu). Btw, thanks udah mampir... hehehe

      Delete
  2. Sumpah ini drama keren banget, trus bahasanya alien semua, sampai bingung, hahhaha(keliatan banget IQnya cetek) wkwkkwkwk,Lanjut ya kak.

    ReplyDelete